Instalasi Ubuntu 12.04 Precise Server

    0
    249

    Tulisan ini menunjukkan bagaimana mempersiapkan Ubuntu 12.04 LTS (Precise Pangolin) server sebagai dasar dari berbagai macam service (layanan) yang akan dibuat. Misalnya LAMP (Linux Apache Mysql PHP), Gateway & Proxy Server, dan lain-lain. Tulisan ini pun hanya menjabarkan instalasi dasar yang kemudian bisa dimanfaatkan menjadi berbagai macam kebutuhan lain yang telah disebutkan diatas.

    Pada beberapa pilihan mungkin akan bisa disesuaikan dengan kebutuhan yang akan digunakan. Misalnya pilihan zona waktu, pengaturan partisi, dan sebagainya.

    Sebagai catatan, tulisan ini hanya sebagai panduan dasar, sehingga keberhasilan akan berbeda antar masing-masing orang.

    Untuk memulai instalasi, yang harus kita persiapkan adalah:

    • Ubuntu 12.04 LTS (Precise Pangolin) server CD/DVD. Jika belum punya, silakan download atau bisa memberli di toko-toko yang menjual CD/DVD Ubuntu.
    • Koneksi Internet (tidak wajib, diperlukan untuk update sistem).

    Dalam tulisan ini saya menggunakan hostname server1.example.com dengan alamat IP 192.168.206.100 dan gateway 192.168.206.1. Setingan ini mungkin berbeda dengan kebutuhan tiap orang, silakan disesuaikan.

    Mari Kita Mulai

    1. Nyalakan PC, masukkan, dan booting dari CD/DVD Ubuntu 12.04 LTS (Precise Pangolin) dan pilih bahasa yang akan kita gunakan selama instalasi.
    2. Pilih Install Ubuntu Server untuk memulai instalasi.
    3. Pilih bahasa yang akan digunakan oleh sistem.
    4. Pilih wilayah, karena Indonesia tidak ada dalam daftar, maka kita pilih other.
    5. Tentukan kawasan dan negara, Pilih Asia > Indonesia

    6. Pilih setting lokal, ini berguna untuk penentuan coding, aturan tanggal, dsb.
    7. Detect Keyboard Layout? Kita pilih no. Jika kita  pilih yes, maka kita akan diarahkan ke wizard untuk mendeteksi seting lokal keyboard kita.
    8. Layout Keyboard, pilih English (US). Merupakan layout keyboard yang digunakan umumnya di Indonesia.
    9. Idem dengan langkah no. 8
    10. Secara default Ubuntu akan mendeteksi apakah ada dhcp server yang aktif atau tidak. Jika tidak ada, maka akan muncul pesan seperti di bawah ini: